Situasi 1
Kamu lagi nemenin dia belanja, dia megang dua sepatu, yang satu warna ijo gonjreng manik manik berhak 20 cm dan yang satu lagi sendal jepit berwarna hitam. Ekstrim kanan kiri ya gak sih? Dia membawa kedua sepatu itu ke depan kamu dan bertanya, ‘Menurut kamu gimana?’. Kamu pun panik. Artinya apaa?! Tenang dong. Artinya bisa jadi:
Arti 1 : Menurut kamu aku lebih cocok pake yang mana?
Arti 2 : Menurut kamu aku mendingan beli yang mana?
Arti 3 : Menurut kamu mendingan kamu beliin aku yang mana?
Nah sebelum kamu merespon, kamu sok-sok-an dulu aja pegang itu sepatu padahal meneliti harganya. INGAT! Jangan jawab ‘Yang paling murah yang mana?’ JANGAN! Jawablah dengan senyuman dan bilang:
“Yang mana aja bagus kok sayang, kamu kan cantik jadi bagus bagus aja, tapi aku lebih suka liat kamu pake yang item”
Itu kalo sepatu yang item yang lebih murah. Lontarkan kalimat yang sama untuk sebaliknya juga. Kenapa kamu harus memilih yang lebih murah? Karena kemungkinan kamu yang akan diminta bayarin. Dan kalau dia bayar sendiri terus duitnya habis pas dia mau beli yang lain, dia akan nyalahin kamu karena menyuruh dia membeli sepatu yang lebih mahal. Demikianlah.
Situasi 2
Kalian akan kencan/kondangan/acara formal yang menuntut dia untuk berdandan lebih heboh dari biasanya. Kamu udah nunggu sejam, sampai akhirnya dia siap dan cengengesan malu-malu keluar dengan dandanannya. Terus dia nanya ‘Menurut kamu gimana?’ Ok kadang-kadang pertanyaan ini gak langsung keluar dari mulutnya, tapi bisa aja dari tatapan matanya, dan bahasa tubuhnya. Dan kamu HARUS, kita ulang HARUS memberikan komentar atas hal tersebut. Karena,
Arti 1 : Awas aja kalo dia gak bilang gue cantik
Arti 2 : Awas aja kalo dia bilang gue gendut
Arti 3 : Awas aja kalo dia gak muji.
Tentu saja kamu harus memuji dalam situasi ini dan agar supaya pujian kamu terlihat lebih meyakinkan. Genggamlah tangannya, tatap matanya, cium jidatnya sambil bilang ‘Kamu cantik banget’. Percayalah dia akan anteng seharian dan gak akan rewel karena gak pede dengan dandanannya atau uring-uringan karena kamu sama sekali gak peduli atas usaha dia dandan berjam jam.
Situasi 3
Dia cerita panjang lebar soal drama percintaan salah seorang temannya, sangat berbelit belit sampai kamu lupa awal ceritanya gimana, inti ceritaya apa, tokoh utamanya siapa, dan apa yang sedang terjadi? Apakah ini mimpi? Oh ada laler nempel di sedotan. Kamu sangat sangat tidak fokus sampai tiba-tiba dia bilang ‘Menurut kamu gimana?’
Arti 1 : Ngetes doang nih, dia fokus apa gak sama cerita gue
Arti 2 : Awas aja kalo dia bilang temen gue yang salah
Arti 3 : Awas aja kalau dia ngasih saran (yang bertentangan dengan solusi gue)
Jadi, kalau situasinya adalah menanggapi curhatan dan cerita panjang lebar, yang harus kamu lakukan adalah mendengarkan. Atau kalau kamu mau memberikan saran janganlah yang terlalu bertentangan dengan saran yang dia punya. Kalau kamu merasa sangat perlu memberikan saran yang bertentangan tersebut, pilihlah kata-kata yang baik dan benar. Tapi biasanya sih, ketika kamu baru mulai dengan kalimat, ‘menurut aku sih…’ dia bakal langsung memotong dan memberikan opininya. Nah, pada saat itulah kamu bisa langsung menjawab, ‘Iya aku setuju.’ Udah. Aman kehidupan.
Begitulah kira-kira. Mungkin ya gak semua cewe kayak begitu ya, tapi kebanyakan sih iya. Kalau pacar kamu gak kayak gitu, atau kamu cewek dan kamu merasa gak kayak gitu, ya udah santai aja. Ok? Sip.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar